Buka Kick Off Penerimaan Murid Baru : Bupati Bandung: Akan Copot Kepala Sekolah Yang Berani Mungut Biaya

22 Mei 2025 04:20
Array
Bupati Bandung membuka Kick Off PMB yang digelar Disdik di Hotel Sutan Raja Soreang.

iNNews | KAB. BANDUNG – Bupati Bandung Dadang Supriatna mewanti-wanti agar proses penerimaan murid baru tahun ini berjalan objektif, transparan, akuntabel dan berkeadilan dan tanpa diskriminasi.

Juga ia menekankan, jangan ada pungutan uang. “Saya minta jangan ada pungutan di seluruh sekolah di Kabupaten Bandung. Catat, Pak Kadis jika ada kepala sekolah yang main-main dengan aturan apalagi sampai mungut dari murid, saya tidak segan mencopot,” tandasnya.

Hal ini disampaikan Bupati Bandung saat membuka Kick Off Penerimaan Murid Baru Kabupaten Bandung jenjang TK, SD, dan SMP tahun ajaran 2025/2026 di Sutan Raja Hotel, Soreang, Kamis (22/5/2025).

Acara kick off yang digelar Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bandung ini, menurut Dadang Supriatna bukan sekadar seremoni, tapi wujud nyata dari komitmen pemerintah daerah, satuan pendidikan, dan seluruh elemen masyarakat untuk menghadirkan sistem penerimaan murid baru yang lebih baik di Kabupaten Bandung.

Buka Kick Off Penerimaan Murid Baru :
Bupati Bandung: Akan Copot Kepala Sekolah Yang Berani Mungut Biaya
Bupati Bandung membuka Kick Off PMB yang digelar Disdik di Hotel Sutan Raja Soreang.

“Kita perbaiki sistem bersama. Saya fokus terhadap perbaikan sistem pendidikan termasuk dalam penerimaan murid baru ini. Jangan sampai muncul masalah seperti tahun-tahun sebelumnya,” katanya.

Bupati Bandung mengajak seluruh stakeholder pendidikan di Kabupaten Bandung untuk terus bersinergi, mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan merata serta membangun kepercayaan masyarakat.

Bupati Bedas ini mengintruksikan para camat di 31 kecamatan untuk menyisir setiap desa agar seluruh anak mendapat pendidikan di sekolah-sekolah termasuk anak-anak disabilitas.

“Semua anak harus sekolah. Termasuk anak-anak disabilitas, mereka juga berhak bersekolah di sekolah negeri maupun swasta. Jangan ada yang ditolak,” katanya.

Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026 ini, terang Dadang Supriatna, Disdik Kabupaten Bandung telah melakukan evaluasi dan merancang empat jalur pendaftaran penerimaan murid baru, yaitu jalur domisili yang asalnya jalur zonasi, afirmasi, prestasi dan mutasi.

Sistem domisili didasarkan pada kecamatan tempat domisili calon murid. Para calon murid dikelompokkan menjadi 8 kelompok berdasarkan domisili kecamatan.*** Sopandi

Berita Terkait

Komentar

KPU Kab. Bandung
banner-iklan

Terpopuler

Berita Terbaru